Memahami Membuat Program Komputer/How to Learn Computer Programming
Belajar bahasa pemrograman adalah sesuatu hal yang menarik bagi pendatang baru di dunia komputer. Mengapa ? Karena pada umumnya mereka akan banyak bertanya “mengapa kalau saya tekan ini bisa keluar tampilan seperti ini” . Pertanyaan lain yang juga sering muncul “Bisa tidak kalau tampilan ini diubah menjadi seperti ini”. Semua hal tersebut akan terjawab bila seseorang memahami mengenai konsep program komputer (tidak harus mahir terlebih dahulu).Sebenarnya apa sih maksud konsep program komputer ?
Bahwa segala tindakan yang dilakukan oleh komputer ditentukan kepada instruksi yang diterimanya. Kok bisa ? Untuk memahami ini kita perlu memahami terlebih dahulu pengertian dari komputer.
Komputer terdiri atas 2 komponen yaitu hardware dan Software. Hardware kalau diterjemahkan adalah perangkat keras. Fungsi dari hardware memproses semua masukkan yang diterimanya. Nah bagaimana cara memproses ? Cara komputer memproses tergantung kepada instruksi yang diberikan padanya. Susunan instruksi dalam bentuk perintah perintah ini yang kita sebut software. Jadi ???. Untuk lebih jelasnya saya analogikan hardware dari komputer adalah mesin mobil beserta semua perangkat yang ada di mobil tersebut seperti setir, rem, stater dsb. Nah untuk memfungsikan itu semua tentunya pengemudi harus mempelajari bagaimana cara menggunakan perangkat di mobil tersebut. Nah cara agar mobil itu bisa digunakan mulai dari stater mesin, memasukkan perseneling (kalau perseneling manual), kemudian melepas kopling sambil menekan gas sehingga mobil bisa berjalan itulah yang disebut software. Kalau pengemudi kita sebut Brainware.
Bisa Dipahami kan ? Insya Allah Bisa.
Nah setelah memahami cerita diatas maka sekarang kita tengok lagi hardware komputer. Hardware komputer adalah suatu mesin yang didisain bersifat universal. Maksudnya universal adalah bisa bekerja dengan keluaran yang berbeda beda walau input sama karena cara memproses yang berbeda. Hal ini bisa didapatkan dengan mengatur kombinasi perintah perintah yang disusun. Tentunya hal ini berbeda dengan mesin mobil dimana bila ingin mobil berjalan maka input yang harus dikirim adalah menekan pedal gas. Bila ingin mobil berbelok maka input yang dikirim adalah membelokkan setir. Untuk komputer hal tersebut tidak berlaku tetap. Misal kita menjalankan program Aplikasi Office maka bila kita menekan huruf a maka akan keluar a di layar monitor,sedangkan bila kita menjalankan aplikasi game balap mobil maka bila menekan a maka gambar mobil di layar monitor akan nampak melaju. Kenapa hal ini bisa terjadi ? Karena cara memproses input a untuk program Aplikasi Office dan Game berbeda sehingga keluaran (output) akan berbeda.
Saya kira sekarang sudah lebih jelas kan ? Alhamdulillah
Nah sekarang cara kita untuk memahami bahasa pemrograman, sehingga kita bisa mengatur bagaimana komputer bekerja adalah :
Pahami apa yang menjadi input , proses dan output dari setiap kasus yang ada. Sebagai contoh bila anda diminta menghitung luas lapangan sepakbola yang berbentuk persegi panjang maka anda akan menggunakan rumus
luas = Panjang * Lebar
Panjang dan lebar adalah sebagai Input
Rumus Panjang * Lebar sebagai proses
Luas sebagai Output
Contoh lain :
Budi diminta menghitung jumlah buah yang ada di keranjang , maka
Input adalah buah di keranjang,
Proses adalah kegiatan menghitung buah di keranjang
dan Output adalah Jumlah Buah yang ada di keranjang
Contoh contoh diatas untuk kasus keluaran hanya satu, Bagaimana untuk kasus keluaran lebih dari satu,
perhatikan contoh berikut
Contoh lain lagi yang memiliki output lebih dari satu kemungkinan:
Suatu Mesin yang akan berjalan bila diberi kata “Hallo”, selain kata Hallo maka mesin tidak pernah akan jalan maka :
Input : Masukkan Kata Kunci ?
Proses : Dicek Apakah kata kunci sama dengan “Hallo”
Bila ya maka kirim sinyal ke output untuk jalankan mesin
Bila tidak maka lompat kembali ke input, dan anda diminta memasukkan kata kunci kembali
Cukup Jelas, dengan kasus diatas ? Bila Belum silahkan email ke eko_travada@yahoo.com.
Sekarang bagaimana cara menerapkan kasus kasus diatas ke bahasa pemrograman
Sebelum kita dapat menerapkan suatu kasus ke bahasa pemrograman ada beberapa hal yang harus dipahami terlebih dahulu yaitu :- Siap siap bertekun ria dengan instruksi yang harus dipelajari
- Cara terbaik mempelajari program adalah dengan sering mencoba membuat program
- Mempelajari program tidak akan pernah berhasil bila hanya dibaca (kecuali bagi yang sudah terbiasa menyusun intruksi).
- Pahami logika dari setiap kasus agar mudah dalam menyusun program, Logika kurang paham akan susah membuat program (mungkin jadi tapi banyak trial errornya saat menyusun program)
Mempelajari Bahasa Pemrograman
Dalam setiap mempelajari bahasa pemrograman beberapa kunci pokok yang harus dipahami yaitu :- Mencoba memahami struktur cara menyusun instruksi
- Memahami cara pedefinisian tipe data ( materi baru diatas belum dibahas)
- memahami penggunaan perintah perintah dari bahasa pemrograman tersebut dan propertynya seperti penggunaan tanda , % dan sebagainya.
- Menerapkan konsep algoritma yang sudah kita buat ke bahasa pemrograman.
Bahasa C
Bahasa C adalah yang sudah sangat tua, tapi hingga sekarang masih banyak digunakan terutama untuk menyusun aplikasi yang berhubungan dengan sistem operasi seperti antivirus, windows dsb. Bahasa c secara aturan cukup sederhana tapi memiliki fleksibilitas yang sangat tinggi (relatif lebih mudah untuk dikostumisasi).Diantara para pembaca mungkin pernah mendengar turbo c atau borland c, lalu apa bedanya dengan bahasa C ? Bahasa C adalah merujuk kepada aturan yang kita gunakan dalam menyusun perintah di komputer. Seperti anda belajar bahasa inggris tentu juga mempelajari tentan tenses. Kalau boleh dianalogikan kurang lebih sama antara tenses dan aturan bahasa c, hanya tentu tidak seseram itu. Sedangkan apa sih turbo C atau borland C ? Nah Turbo C aatu Borland C adalah sebagai IDE (Integrated Development Environmnet) yang artinya lingkungan tempat kita menyusun instruksi dan kemudian yang bertugas menerjemahkan instruksi yang kita susun agar dipahami oleh komputer. Proses penerjemahan ini dinamakan compile dan IDE bertugas sebagai Compiler. Di beberapa IDE yang lain ada yang menerjemahkan dengan teknik intrepreter. Beda antara intrepeter dan compiler adalah dalam teknik menerjemahkan instruksi. Compiler menerjemahkan dengan cara membaca semua intruksi yang disusun bila tidak ada kesalahan langsung diterjemahkan ke kode objek kemudian baru diterjemahkan ke bahasa mesin. sedangkan intrepreter menerjemahkan per baris perintah, sehingga bila ada kesalahan saat menyusun intruksi akan langsung dikomentari oleh IDE, dimana hal ini tidak dilakukan oleh teknik penerjemahan kompiler.
Seperti saya ceritakan diatas langkah pertama untuk memahami bahasa pemrograman adalah memahami struktur cara menyusun instruksi. Struktur bahasa c seperti contoh program berikut :
Ingat “the best way to start learning a programming language is by writing a program (Juan Soulie)”
// Program pertama saya di c
#include
int main ()
{
printf (“Hallo Dunia”);
return 0;
}
Penjelasan :
di baris pertama penggunaan # adalah sebagai Directive Prossesor. Penambahan #include
Kemudian int main () adalah menunjuk sebagai fungsi program utama dengan ciri kata main dan selalu diakhiri dengan (). Kemudian int adalah sebagai tipe dari fungsi utama tersebut dengan int artinya integer atau tipe bilangan bulat.
Untuk memulai program selalu diawali dengan ‘{‘ dan untuk mengakhiri dengan ‘}’. Instruksi printf adalah perintah untuk ke layar monitor kata kata di area yang dibuka dengan ‘(‘ dan diakhiri dengan ‘)’. Selalu yang harus diperhatikan di bahasa c huruf besar dan kecil dibedakan , dengan demikian anda tidak diperkenankan mengganti printf dengan Printf misalnya, karena perintah Printf tidak akan dikenali di IDE c (turbo c ataupun borland c). Penggunaan tanda ” diantara kata Halo Dunia ” berarti kata yang dicetak adalah Halo Dunia.
Perintah return o (angka 0 bukan huruf o) adalah pasangan dari fungsi yang menunjukkan bahwa program telah berhasil dijalankan dengan ciri ada pengembalian nilai bertipe integer ke fungsi main().
Perhatikan setiap intruksi yang telah diketik harus diberi tanda ; untuk perintah yang ada di area { }
Perintah diatas dapat anda ketikkan di IDE turbo c. Setelah anda ketikkan kemudian tekan tombol F9. Bila tidak kesalahan pengetikkan perintah akan tampil seperti berikut :
Bila ada kesalahan maka akan tampil berikut :
Bila muncul seperti diatas cek lagi instruksi yang telah anda ketikkan kemungkinan salah ketik sebagai contoh perhatikkan instruksi berikut ada kekurangan tanda ‘;’ ditandai dengan area yang di blok di return o, berarti ada kesalahan perintah di baris sebelumnya dengan kata statement missing ;
Saat ini kompiler seperti turbo C++, sudah sangat jarang digunakan , sebagai gantinya anda bisa menggunakan Visual C++ yang merupakan paket dari Visual Studio .net 2003 atau veris beriktunya Visual Studio .net 2005 dan saat ini yang terbaru ada versi Visual Studio .net 2008 (versi yang terakhir ini penulis belum pernah coba).
Nah untuk bahasan berikut kompiler yang akan kita gunakan adalah Visual C++ yang ada di paket Visual Studio .Net 2005.
Mengenal Visual C++
Langkah pertama pastikan anda telah menginstal visual studio .net 2005kemudian masuk ke visual studio dengan cara pilih
all program – microsoft visual studio 2005 – microsoft visual studio 2005
Kemudian anda pilih create project kemudian pili aother language dan pilih visual c++
Kemudian anda pilih win32 console aplication dan beri nama project anda misal diberi nama proyek satu kemudian pilih ok maka akan tampil berikut :
kemudian klik kanan di header files – pilih add item – kemudian beri nama file anda misal latihan1 dan pastikan ikon yang tersorot cpp kemudian klik ok – klik next – beri check list di empty project lalu pilih finish maka anda siap membuat program.
Cukup panjang memang – tapi bila anda telah terbiasa langkah tersebut akan menjadi hal yang biasa.
Sebelum kita memulai mungkin ada yang bertanya kenapa langkahnya demikian panjang untuk mulai membuat program ? jawabannya kurang lebih (ini menurut analisis saya), saat membuat projek dengan menyusun program atau memberikan gambar gambar ada banyak bagian yang mesti kita bangun dengan banyak file dan alokasi file tersebut sudah tertentu , Visual Studio membantu kita untuk memanajemen file file yang terpisah tersebut di alokasi yang sesuai sehingga anda tidak perlu direpotkan dengan peletakkan file.
sekarang anda bisa mencoba mengetik perintah yang sama seperti contoh saya diatas dan untuk eksekusi tekan F5 atau klik icon start, maka keluaran yang didapat akan serupa seperti contoh diatas.
Mari Kita lanjutkan lagi belajar membuat program komputer.
Agar anda bisa menyusun program anda paling tidak sudah bisa membayangkan bagaimana instruksi tersebut disusun.
sebagai contoh, bila kita ingin membuat program menghitung luas persegi panjang maka dapat disusun instruksi seperti berikut :
panjang <– 5 Lebar <– 6 luas <– panjang * lebar Tampilkan luas
artinya dari perintah diatas yaitu masukkan nilai panjang = 5 nilai lebar = 6
, kemudian dihitung dengan formula luas dan instruksi terakhir
tampilkan nilai luas.
Sekarang bagaimana menyusun instruksi diatas menggunakan visual C++ ?
Sebelum kita menerjemahkan ada beberapa hal yang harus kita pahami dan ini berlaku di semua bahasa pemrograman. Hal tersebut adalah :
- Pahami konsep variabel (variabel adalah suatu ruang memori yang dipesan dan isi ruang tersebut dapat diganti ganti)
- pahami konsep konstanta (variabel adalah suatu ruang memori yang dipesan dan isi ruang tersebut tidak dapat diganti)
- pahami konsep tipe data
- Pahami bagaimana mendefinisikan dan menggunakan tipe data
panjang <– 5 Lebar <– 6 luas <– panjang * lebar Tampilkan luas
panjang<– 5 ; artinya variabel panjang diisi angka 5
lebar <– 6 ; artinya variabel lebar diisi angka 6
luas <– panjang * lebar ; artinya variabel panjang dan lebar dikalikan dan hasilnya disimpan di variabel luas
tampilkan luas , isi variabel luas ditampilkan.
panjang. lebar dan luas adalah variabel dengan isi data pasti numerik dan kemungkinan bisa pecahan, juga bisa bulat maka bisa disimpulkan panjang, lebar dan luas bertipe pecahan.
Di bahasa c/c++ tipe data untuk pecahan adalah double. berikut list tipe data di c/c++
Name | Description | Size* | Range* |
char | bertipe karakter | 1byte | signed: -128 to 127 unsigned: 0 to 255 |
short int (short) | bertipe bulat | 2bytes | signed: -32768 to 32767 unsigned: 0 to 65535 |
int | bertipe bulat | 4bytes | signed: -2147483648 to 2147483647 unsigned: 0 to 4294967295 |
long int (long) | bertipe bulat long. | 4bytes | signed: -2147483648 to 2147483647 unsigned: 0 to 4294967295 |
bool | Bertipe Boolean | 1byte | true or false |
float | Bertipe pecahan, desimal | 4bytes | +/- 3.4e +/- 38 (~7 digits) |
double | Bertipe pecahan, desimal | 8bytes | +/- 1.7e +/- 308 (~15 digits) |
long double | Bertipe pecahan. desimal | 8bytes | +/- 1.7e +/- 308 (~15 digits) |
wchar_t | Tipe karakter lebar | 2 or 4 bytes | 1 wide character |
tipe data variabel
contoh
double panjang,lebar,luas
Implementasi dalam program
#include
#include
int main()
{
double panjang,lebar,luas;
panjang=5;
lebar=6;
luas=panjang*lebar;
printf(“ Luas : %lf “,luas);
getch();
return 0;
}
Tekan F5 maka akan tampil luas : 30.0
Penjelasan perintah diatas :
#include
#include
{ awal program
double panjang,lebar,luas; merupakan pendeklarasian tipe data double dengan nama variabel panjang, lebar, luas.
panjang=5;
lebar=6; pengisian data ke variabel panjang dan lebar
luas=panjang*lebar; formula untuk menghitung luas
printf(” Luas : %lf “,luas); Cetak di layar monitor teks luas dan isi variabel luas
parameter %lf digunakan untuk menampilkan isi variabel luas yang bertipe data double
getch(); Perintah untuk menunda sebelum perintah berikutnya dijalankan
return 0; nilai bilangan bulat yang dikembalikan merupakan pasangan dari int main()
} penutup program
untuk lebih jelasnya lagi silahkan hubungi saya di:ukomar38@yahoo.co.id
atau di nomor telpon 087826214354 terimakasih
mas henry, mau tanya nih mas…
apa ada cara supaya user tidak bisa meng-install sotware apapun ke kompie..? tapi bukan dengan cara setting user account.
mohon bantuannya mas…saya perlu sekali.
terima kasih banyak..
Henry says:
Bila OS pada Komputer Jaringan Anda Windows,
tanpa menggunakan Konsol Setting User Account dari Windows, untuk Konfigurasi Policy dimana User tidak diperkenankan menginstal software atau bisa disebut User tidak diperkenankan melakukan eksekusi sembarang Executable Files (EXE/COM/BAT/dan lain sebagainya), Anda bisa gunakan software Ampuh bawaan Faronics yaitu Faronics Anti-Executable (license: shareware). Dan bila Anda menginginkan agar Komputer Clients Anda di Jaringan DeepFreeze tidak akan mengalami perubahan sedikitpun (at every bit) setelah proses restart atau shutdown Windows, Anda bisa gunakan Faronics DeepFreeze versi 6.3 ke atas (license: shareware). Deep Freeze juga mensupport OS Linux.
Software lain yang cukup bagus adalah Access Manager versi 7.5 ke atas (license: shareware). Software ini cukup banyak memiliki setting konfigurasi keamanan termasuk pengaturan policy hak user, disable MSI dan non MSI Installation, penonaktifan autorun/autoplay dari removable drives yang dengan kata lain memblokir executable files uuntuk tereksekusi/berjalan/aktif secara otomatis dari external media, dsb.
Memang Windows (non Home Edition) telah menyediakan fasilitas yang sudah sangat bagus, yakni Administrative Tools yang telah mengusung banyak sekali setting yang salah satunya Pengaturan/Setting Konfigurasi Hak untuk User, namun dua kelemahan utamanya, yakni Setting dari Internal Windows yang relatif mudah ditembus dan diacak-acak User yang telah hafal karakteristik Windows, dan satu lagi tidak adanya Password Setting untuk akses Konsol Konfigurasi tersebut.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan tersebut di atas, Anda bisa gunakan Third Party Software (Program Security selain bawaan Windows) seperti tersebut di atas.
Mas Henry,
Faronics Anti-Executable nya kan trial tuh. Punya yang full version gak mas, Atau prog lain yang sejenis Faronics Anti-Executable tapi yang gak trial (freeware). Saya butuh banget soalnya.
thank’s ya mas
Henry said :
Memang baik Faronics Anti-Executable maupun Access Manager versi 7.5 bisa digunakan untuk membatasi hak akses user dalam hal pelarangan eksekusi program file seperti instalasi program, yamg mana keduanya berlisensi Shareware, namun harga yang ditawarkan para pengembang programnya sepadan dengan kualitas dan kemampuan program-program tersebut.
Sebenarnya ada beberapa Software lainnya, namun kebetulan yang saya ketahui, program-program tersebut juga Trial Version yang berlisensi Shareware, dan tentu saja tidaklah etis dan melanggar hukum bila saya mengatakan kepada Anda: “Anda bisa cari Trial Crack-nya di Internet.”
Kebetulan saya belum tahu Program sejenis yang berlisensi Freeware atau Open Source, akan segera saya telusuri dan bila saya sudah tahu, Insya Allah akan segera saya informasikan via Blog saya ini.
Mohon Maaf dan Harap Maklum.
saya memerlukan pertolongan bagaimana untuk blok sesuatu laman web yang tidak diingini seperti web lucah
Henry said :
Bila Anda menggunakan Internet Explorer, Anda bisa aktifkan “Content Advisor” melalui “Internet Options” pada “Control Panel”. Pada window “Internet Options”, pilih Tab “Content”, lalu Klik tombol “Enable”, dan pada “Approved Sites”, Anda bisa memasukkan sembarang Situs/Website yang Anda perkenankan untuk dikunjungi User/Putra-Putri Anda, juga Parameter sesuai Web Ratings yang Anda kehendaki pada tab “Ratings”. Bisa digunakan sebagai Parental Filter (Sistem Kendali Orang Tua terhadap Aktivitas Anak dalam berinternet). Jangan lupa set Passwordnya pada Tab “General”.
Namun bila Anda inginkan Program khusus pengatur dan pemblokir akses halaman website sesuai pilihan Anda, Anda bisa gunakan salah satu software Parental Filter yang tersebar di internet, salah satunya bernama “Parental Filter” (parent.exe). Anda bisa cari dengan bantuan Paman Google.
Oit….
Salam damai…..
Cm maw nanya…..
Bagaimana caranya untuk menyembunyikan ekstension pada suatu file???
Bagaimana registrynya???
Mohon dijawab……
Trima kasih sblumnya
Henry said :
Salam Damai juga, Pak!
Bila OS Anda Windows, sebenarnya, secara default, Windows telah menyembunyikan ekstension file pada environment-nya. Dan bila Anda ingin memunculkan atau menyembunyikan Ekstension File kembali, Anda bisa mengakses setting ekstension file pada “Folder Options” windows melalui menu “Tools” pada “Windows Explorer”.
Pada “Folder Options” window, Klik Tab “View”, lalu beri tanda centang (check marked) pada check box “Hide ekstension for known file types”.
Selamat mencoba.
giman ni pak cara buka block download sudah banyak cara saya pake tapi belum bisa, minta solusinya kalo bisa cara di kasi yang mendetail soalnya aku baru dalam hal block, thanks
Henry said:
Maksud Bapak, Bapak kesulitan download dari divshare? memang tanpa open proxy, divshare sudah tidak mengijinkan downloader dari Indonesia. Artikel di atas Penulis buat saat divshare masih ‘berbaik hati’ mengijinkan file-sharing dengan orang si Indonesia.
Solusinya, harap disalin saja file registry-nya dan slalu simpan sebagai registry entry (.reg) seperti petunjuk pada artikel di atas.
Saya ingin bertanya beberapa hal..adik saya suka bermain warcraft DOTA yang menggunakan battle net(w3l) hingga lupa waktu.
saya sudah mencoba kunci aplikasi dari cara anda diatas cuma tidak berhasil karena letak fileny berada di drive C.
kira2 ada cara lain tdk?
trims
Proteksi registry ini menarik juga sih. Tetapi kalau saya mengamati sekilas, yang diproteksi itu kan nama filenya ya ? misalnya notepad.exe, freecell.exe, dll.
Kalau misalnya nama filenya saya ganti/saya rename – apa proteksi tersebut masih berfungsi ???
By the way : ide ini cukup menarik sih karena sifatnya yang gratis dan ndak perlu nginstall software dari luar.
Henry said:
Terima Kasih atas masukannya.
Memang kelemahan dari Proteksi sederhana ini hanya berorientasi pada Absolut Character (File Name), bukan File Hash. Jadi, bilamana nama File yang diproteksi diganti (Rename), maka File baru hasil Rename tersebut bisa dijalankan/dieksekusi.
Penulis pernah mencoba memblokir freecell.exe pada Win XP, kemudian Penulis rename freecell.exe dengan freecellku.exe, ternyata Win XP mengijinkan renamefile-nya tersebut dengan secara otomatis membuat file Freecell.exe baru dimana freecellku.exe bisa dijalankan, namun freecell.exe baru buatan Win XP tetap tidak bisa dijalankan.
Menjawab pertanyaan dari sdr Adrian, kalau menurut saya sih agar ajarannya MAs Henry ini bisa anda lakukan di lokasi lain bukan cuma untuk C:\windows atau c:\windows\system32 ya anda tulis saja lokasinya secara lengkap. Misalnya saja :
C:\Program Files\ Program terlarang.exe.
Kalau anda nggak ingin repot – cari aja software yang membatasi pemakaian komputer ( beberapa software parental control bisa melakukan itu) atau boleh juga pake software security biasa.
SALAM DAMAI.
Lovepassword say peace !
Henry said:
Terima Kasih Mas Ari atas komentar & masukannya, serta Terima Kasih juga atas diingatkannya beberapa komentar Pembaca yang terlewatkan belum sempat/lupa belum terjawab.
Kepada Sdr. Adrian, silakan dipraktekkan tips & triknya Mas Ari di atas.
Say Peace – No War
Artikelnya keren banget boss
wah aku juga sejutu keren bangets artikelnya eh kalo bisa tuh dengan gambarnya kalo mencontohkan suatu program kan soalnya gini kalo ama orang2 yang belum tau persis kom puter dia jadi pusing tapi kalo misal kan engan gambarnya oarang akan lebih mudah untuk mempelajarinya dan update teruss yah infonya oxxxxx….